Harga Cabai Rawit dan Tomat Anjlok di Surabaya, Pemkot Pastikan Pasokan Aman

- Jurnalis

Rabu, 30 Juli 2025 - 09:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA – Harga cabai rawit merah dan tomat sayur di sejumlah pasar tradisional Surabaya terpantau anjlok sepanjang Juli 2025.

Meski begitu, Pemerintah Kota Surabaya memastikan ketersediaan dua komoditas itu tetap terjaga dan distribusi berjalan lancar.

Penurunan harga terjadi secara bertahap sejak awal bulan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan data pemantauan harian Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), harga beli cabai rawit merah yang semula di kisaran Rp56 ribu per kilogram kini turun drastis menjadi Rp37 ribu.

Penurunan serupa juga terjadi pada tomat sayur, dari Rp24 ribu menjadi Rp19 ribu per kilogram.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Surabaya, Antiek Sugiharti, mengatakan tren penurunan tidak mengindikasikan gangguan pasokan.

Sebaliknya, suplai dari daerah sentra produksi di Jawa Timur masih berlangsung normal.

“Kami kan (TPID) melakukan pemantauan setiap hari. Dari data kami, harga tomat sayur dan cabai itu masih stabil, harganya masih sama, tidak terjadi peningkatan,” kata Antiek dikutip, Rabu (30/7/2025). 

Baca Juga:  Pemkot Surabaya Pangkas Anggaran Seremonial, Fokus APBD 2026 untuk Warga

Menurut dia, penurunan harga juga tak dipicu oleh faktor cuaca.

Fenomena musim dingin atau bediding yang terjadi di sejumlah wilayah disebut tidak memengaruhi produksi di tingkat petani.

“Pasokan cabai rawit merah dan tomat sayur ini kebanyakan kita dapatkan dari daerah di Jatim. Diantaranya ada Kediri, Blitar, Pasuruan dan masih ada beberapa daerah lainnya. Artinya selama ini juga tidak ada kendala dan pengaruhnya sama komoditas ini,” ujarnya.

Pemerintah kota juga intens berkoordinasi dengan asosiasi petani dan stakeholder terkait untuk memastikan harga tetap terkendali dan stok aman hingga level pedagang.

Antiek mengimbau warga tidak panik terhadap dinamika harga pangan.

Ia juga mengingatkan pentingnya konsumsi secara bijak agar tidak menimbulkan pemborosan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel jatimtalk.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Yayasan Pondok Pesantren Al-Mawardi Peringati Maulid Nabi, Kiai Subairi Tekankan Nilai Cinta
Bupati Pasuruan Serahkan Satyalancana Karya Satya di Hari Jadi ke-1096
Jatim Perkuat Benteng Kesehatan Hadapi Ancaman Penyakit Zoonosis
Sekda Kota Kediri Lepas Kontingen PMR ke Jumbara X Jatim
Dubes Selandia Baru Kunjungi Kadin Jatim, Bidik Kerja Sama Dagang
KPK Tekankan Pendidikan Antikorupsi Sejak PAUD, Jatim Siapkan Agen Perubahan
Pemkot Surabaya Pangkas Anggaran Seremonial, Fokus APBD 2026 untuk Warga
Surabaya Kerahkan Petugas Gabungan, Sungai Kalianak Mulai Dinormalisasi

Berita Terkait

Minggu, 21 September 2025 - 12:41 WIB

Yayasan Pondok Pesantren Al-Mawardi Peringati Maulid Nabi, Kiai Subairi Tekankan Nilai Cinta

Kamis, 18 September 2025 - 13:15 WIB

Bupati Pasuruan Serahkan Satyalancana Karya Satya di Hari Jadi ke-1096

Selasa, 16 September 2025 - 21:05 WIB

Jatim Perkuat Benteng Kesehatan Hadapi Ancaman Penyakit Zoonosis

Selasa, 16 September 2025 - 11:05 WIB

Sekda Kota Kediri Lepas Kontingen PMR ke Jumbara X Jatim

Selasa, 16 September 2025 - 10:47 WIB

Dubes Selandia Baru Kunjungi Kadin Jatim, Bidik Kerja Sama Dagang

Berita Terbaru

Daerah

Sekda Kota Kediri Lepas Kontingen PMR ke Jumbara X Jatim

Selasa, 16 Sep 2025 - 11:05 WIB